Kerusakan Pada Organ Hewan Coba Mencit (Mus Musculus) dan Tikus (Rattus Novergicus) Akibat Dari Efek Paparan Radiasi: A Review
DOI:
https://doi.org/10.59632/magnetic.v4i2.470Keywords:
Paparan Radiasi, Mencit, Tikus dan Dosis.Abstract
Pemanfaatan teknologi nuklir dapat meningkatkan kesejahteraan manusia seperti membantu penyembuhan berbagai jenis penyakit, namun radiasi yang digunakan juga memiliki dampak yang berbahaya apabila terkena paparan terus – menerus. Jenis hewan yang sering digunakan untuk penelitian yaitu Mencit (Mus musculus) dan Tikus (Rattus Norvegicus) karena kemiripan genetiknya dengan manusia, kemudahan pemeliharaan, reproduksi cepat, dan ketersediaan strain genetik yang luas. Dosis radiasi yang relatif rendah dapat menginduksi kerusakan genetik, serta memengaruhi struktur histologi organ. Organ yang paling rentan terhadap kerusakan akibat radiasi pada hewan adalah organ reproduksi, hepar dan ginjal. Paparan radiasi sinar – X dapat menurunkan motilitas sperma dan mempengaruhi struktur histologi testis, sehingga mempengaruhi fertilitas. Radiasi pengion seperti sinar gamma juga dapat menyebabkan kemandulan dan mempengaruhi kesuburan gonad pada hewan. Dari beberapa penelitian yang telah dilakukan pada review ini, sebagian besar menggunakan ekstrak tanaman untuk mengkaji efek dari pemberian ekstrak tersebut kepada hewan coba yang terkena paparan radiasi.
Downloads
References
D. A. Budi Muhamad, E. Hidayanto, and D. Very Richardina, “Analisis Pengaruh Dosis Radiasi Eksternal Akumulasi Dosis yang Diterima Petugas Radiasi di Ruang Penyinaran Radioterapi RSUP dr.Hasan Sadikin Bandung,” Youngster Phys. J., vol. 07, no. 2, pp. 108–116, 2018.
C. Ancila and E. Hidayanto, “Analisis Dosis Paparan Radiasi Pada Instalasi Radiologi Dental Panoramik,” Youngster Phys. J., vol. 5, no. 4, pp. 441–450, 2016.
T. Kisnanto, Darlina, and T. Rahardjo, “Pengaruh radiasi pengion terhadap kerusakan DNA pada sel limfosit pekerja medis dengan menggunakan uji komet,” A Sci. J. Appl. Isot. Radiat., vol. 14, no. 2, pp. 125–132, 2018.
I. N. Astiti, Y. U. Anggraito, and M. Syaifudin, “Analisis Tingkat Kerusakan DNA pada Sel Limfosit Perokok dan Non Perokok Akibat Paparan Radiasi Gamma dengan Teknik Comet Assay,” Life Sci., vol. 7, no. 1, pp. 16–23, 2018.
I. Hasan and H. M. Djakaria, “Kematian Sel Akibat Radiasi,” J. Indones. Radiat. Oncol. Soc. Radioter., vol. 44, no. 2, pp. 39–46, 2013.
S. Hutauruk, “Kewaspadaan Terhadap Paparan Radiasi Handphone BagiManusia,” Proseiding Semin. Nas. Pendidik. Lingkung. Hidup dan Kesehat. Lingkung, pp. 1–9, 2011.
P. R. Intan and Khariri, “Pemanfaatan Hewan Laboratorium Yang Sesuaiuntuk Pengujian Obat dan Vaksin,” Pros. Semin. Nas. Biol. di Era Pandemi COVID-19, vol. 6, no. 1, pp. 48–53, 2020.
C. N. Mutiarahmi, T. Hartady, and R. Lesmana, “Use of Mice As Experimental Animals in Laboratories That Refer To the Principles of Animal Welfare: a Literature Review,” Indones. Med. Veterinus, vol. 10, no. 1, pp. 134–145, 2021, doi: 10.19087/imv.2020.10.1.134.
N. L. Qodriyati, E. Sulistyani, and B. Yuwono, “Kadar Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) padaTikus Wistar (Rattus norvegicus) Jantan yang Dipapar StresorRasa Sakit Electrical Foot Shock selama 28 Hari,” e-Jurnal Pustaka Kesehat. , vol. 4, no. 1, pp. 73–77, 2016.
S. Shahin, S. P. Singh, and C. M. Chaturvedi, “Mobile phone (1800 MHz) radiation impairs female reproduction in mice, Mus musculus, through stress induced inhibition of ovarian and uterine activity,” Reprod. Toxicol., vol. 73, pp. 41–60, 2017, doi: 10.1016/j.reprotox.2017.08.001.
N. Wayan Sudatri et al., “Kualitas Spermatozoa Mencit yang Terpapar Radiasi Sinar-X Secara Berulang (SPERMATOZOA QUALITY OF MICE EXPOSED TO X-RAYS RADIATION IN REPEATED),” J. Vet., vol. 16, no. 1, pp. 56–61, 2015.
S. Kurniasari and F. K. Hentihu, “Effect of Gamma Radiation and Curcuma xanthorrhiza Extract Capsules on Damage Mus musculus Liver Cells,” J. Pharmasci (Journal Pharm. Sci., vol. 7, no. 2, pp. 77–83, 2022, doi: 10.53342/pharmasci.v7i2.281.
F. Kamlasi and U. P. Juswono, “Efek Paparan Radiasi Gamma dan Pemberian Ekstrak Kecambah Kacang Hijau ( Phaseoulus radiatus ) terhadap Tingkat Kesuburan Gonad Hewan Mencit,” Nat. B, vol. 2, no. 4, pp. 380–386, 2014.
P. B. Donuata, M. Rifa, and U. P. Juswono, “Pengaruh Paparan Radiasi Gamma Dan Pemberian Ekstrak Bagian Putih Buah Semangka ( Citrullus vulgaris Schrad ) Terhadap Kesehatan Ginjal Pada Hewan Coba Mencit,” Nat. B, vol. 2, no. 4, pp. 387–395, 2014.
K. A. C. Adelia, W. M. Maubana, Y. Boimau, K. Uskenat, and H. F. Lipikuni, “Pengaruh Paparan Radiasi Gamma dan Pemberian Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia Mangostana) terhadap Kadar SGPT Organ Hepar Mencit (Mus Musculus),” Diffraction, vol. 2, no. 2, pp. 74–79, 2021, doi: 10.37058/diffraction.v2i2.2436.
G. N. Sutapa, N. N. Ratini, N. K. N. Anggarani, and I. G. A. Kasmawan, “Survival of white blood cells of mice (Mus musculus L) on interval AD with CD post gamma radiation Co-60,” Int. J. Heal. Med. Sci., vol. 4, no. 4, pp. 384–390, 2021, doi: 10.21744/ijhms.v4n4.1786.
A. Bayhaqi, N. Alam, M. Rahayu, A. Zaki, and S. Islani, “Effect of the Radiation of Gamma Rays on Caspase-3 Expression in Rattus,” pp. 72–79, 2015.
S. K. Sari, C. S. Widodo, and U. P. Juswono, “Efek Paparan Radiasi Gamma dan Pemberian Ekstrak Temulawak ( Curcuma xanthorrhiza ) terhadap Pelebaran Vena Centralis Hepar Mencit ( Mus musculus ),” vol. 5, no. 2, pp. 203–210, 2018.
G. N. Sutapa, N. L. P. Trisnawati, and ..., “Survival of White Blood Cells of Mice (Mus Muscullus L) Against Adaptation Dose of Gamma Co-60 Radiation,” … J. Eng. IT …, vol. 6, no. 6, pp. 31–36, 2020, [Online]. Available: https://core.ac.uk/download/pdf/353815020.pdf
S. Nurhayati and Y. Lusiyanti, “Apoptosis dan respon biologik sel sebagai factor prognosis,” Iptek Ilm. Pop., vol. 7, no. 3, pp. 57–66, 2014.