Eksplorasi Etnomatematika Pada Motif Kain Tenun Kecamatan Kodi Utara Dan Penerapannya Pada Pembelajaran Matematika

Authors

  • Apshinta Kurniawati Mila Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Weetebula
  • Samuel Rex Mulyadi Making Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Weetebula
  • Yulius Keremata Lede Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Weetebula

DOI:

https://doi.org/10.59632/leibniz.v3i1.204

Keywords:

Etnomatematika, motif kain tenun, kecamatan Kodi Utara

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk 1) menemukan aspek-aspek matematika yang terdapat dalam motif kain tenun kecamatan Kodi Utara dan; 2) menerapkan aspek-aspek matematika yang terdapat dalam motif kain tenun kecamatan Kodi Utara dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini dilakukan di Desa waitaru, Kecamatan Kodi Utara. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Data diperoleh dari hasil wawancara dari ketiga narasumber yaitu pengrajin kain tenun. Data hasil wawancara berupa hasil analisis motif kain tenun kecamatan Kodi Utara yang kemudian dikaji aspek-aspek matematis berdasarkan 6 aktivitas dasar menurut Bishop (1998). Aktivitas pada pembuatan motif kain tenun pada masyarakat kecamatan Kodi Utara antara lain: 1) designing:merancang pola motif kain tenun, 2) measuring:mengukur jarak menggunakan jengkal setiap motif 3) counting:menghitung banyaknya benang yang diperlukan. Motif kain tenun memiliki aspek-aspek matematika seperti segitiga, persegi, persegi panjang, jajargenjang, trapesium, refleksi dan translasi.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

  • Apshinta Kurniawati Mila, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Weetebula

     

     

References

Bishop, A. J. (1998). (pp.100/33) Mathematical Enculturation: a cultural perspective on Mathematics Education, D. Reidel Publishing Company, Dordrecht, Holand.

D’Ambrosio, U. (2001). Ethnomatthematics: Link Between Traditions and Modernity. Sense Publisher. Rotterdam.

Deda, Y. N., & Disnawati, H. (2017). HUBUNGAN MOTIF KAIN TENUN MASYARAKAT SUKU DAWAN-TIMOR DENGAN MATEMATIKA SEKOLAH. Knpmp Ii, 201–209.

Farida, Salma,dkk . (2017). Pengembangan Desain Motif Tenun Kombinasi Batik Dengan Pewarna Alami. Laporan Penelitian. Balai Besar Kerajinan dan Batik,Yogyakarta.

Hudojo, H. (2005). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICA.

Kartiwa. S. (2007). Tenun Ikat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Mamulak, N. R. (2015). Rancang bangun sistem informasi motif-motif tenunan daerah Nusa Tenggara Timur menggunakan pendekatan Unifed process. Proceeding Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2015 (SENTIKA 2015) ISSN:20189-9815 Yogyakarta, 28 Maret 2015.

Marsigit., Condromukti, R., Setiana, D. S. & Hardiarti, S. (2015). Pembelajaran Matematika Berbasis Etnomatematika. Pros. Senin. Nas. Etnomatnesia, 20–38.

Nay, F. A. (2018). Aspek etnomatematika pada budaya penangkapan ikan paus masyarakat Lamalera Kabupaten Lembata Nusa Tenggara Timur. https://jurnal.ustjogja.ac.id/index.php/etnomatnesia/article/view/2336

Ndima , P. P. (2007). kajian budaya kain tenunikat Sumba Timur. Salatiga: Nuansa Sukses.

Olivia, Theresia Kundre. (2020). Eksplorasi Etnomatematika Kain Tenun Tanimbar dan Penerapannya Pada Pembelajaran Matematika.

Setiohardjo, N.M., dan Harjoko, A. (2014). Analisis Tekstur untuk Klasifikasi Motif Kain Tenun (Studi Kasus Kain Tenun Nusa Tenggara Timur). Analisis Tekstur Untuk Klasifikasi Motif Kain Tenun (Studi Kasus Kain Tenun Nusa Tenggara Timur), IJCC.

Published

2023-02-01

How to Cite

Eksplorasi Etnomatematika Pada Motif Kain Tenun Kecamatan Kodi Utara Dan Penerapannya Pada Pembelajaran Matematika. (2023). Leibniz: Jurnal Matematika, 3(1), 49-59. https://doi.org/10.59632/leibniz.v3i1.204